Bonus Atlet Porprov
Pemkot Surabaya melalui Dispora mengucurkan bonus mencapai Rp 2,55 miliar, untuk atlet Kota Surabaya yang sukses merebut medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur di Kota Kediri, 15-22 Juli 2011.
Dikonfirmasi hal ini, Anggota Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) KONI Kota Surabaya, I Wayan Parna Setiawan, Rabu (27/7/2011), menyatakan, jumlah bonus sebanyak itu, terdiri dari Rp 1,6 miliar untuk atlet peraih medali emas, Rp 655 juta untuk peraih perak, dan Rp 297 juta untuk peraih perunggu.
"Jumlah atlet yang merebut medali emas sebanyak 178 orang, kemudian atlet peraih perak sebanyak 131 orang dan 108 atlet lainnya menyumbangkan medali perunggu," katanya, didampingi Humas KONI Surabaya Budi Haryono.
Ia mengatakan setiap atlet yang merebut medali emas mendapatkan bonus pembinaan sebesar Rp 9 juta, sedangkan peraih perak dan perunggu masing-masing memperoleh Rp 5 juta dan Rp2,75 juta.
"Anggaran untuk bonus telah disiapkan Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Kota Surabaya. Jumlah itu belum termasuk atlet nonmedali yang juga mendapatkan dana insentif masing-masing Rp1,5 juta," tambah Wayan.
Pada Porprov Jatim 2011, kontingen Kota Surabaya kembali tampil sebagai juara umum dengan mengumpulkan 84 medali emas, 68 perak dan 58 perunggu. Gelar itu merupakan yang kali ketiga dan diraih Kota Pahlawan secara beruntun, setelah Porprov 2007 dan 2009.
Sebelumnya, Kepala Dispora yang juga Komandan Kontingen Surabaya, Sigit Sugiharsono, mengatakan bonus diberikan kepada setiap atlet yang meraih medali, baik untuk nomor pertandingan perorangan maupun beregu.
"Kalau cabang olahraga beregu yang dapat medali emas, bonusnya tetap diberikan kepada setiap atlet yang menjadi anggota tim. Sementara bonus untuk pelatih dan ofisial diserahkan KONI Surabaya," ujarnya.
Humas KONI Surabaya, Budi Haryono, menambahkan, bonus akan diberikan bersamaan acara pembubaran kontingen dan buka puasa bersama sekitar awal Agustus. "Kami masih akan koordinasikan dengan Dispora Surabaya untuk pencairannya," katanya.
Data dari bidang Litbang KONI Surabaya mencatat atlet cabang panahan, Eko Darmawan, yang menjadi pengumpul medali terbanyak dengan empat emas, tiga perak dan satu perunggu, berhak mendapatkan bonus sebesar Rp 53.750.000,-.
Sementara itu perenang putri, Ananda WPA Sudrajat, memperoleh bonus Rp 39.750.000,- atas prestasi dan sumbangsihnya bagi kontingen Surabaya dengan merebut tiga medali emas, dua perak dan satu perunggu. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar